BERITA PERISTIWA – Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali mengukir prestasi di tingkat Provinsi Sumatera Selatan dengan meraih Penghargaan Indeks Tata Kelola Pengadaan (ITKP) Tahun 2024. Penghargaan ini diberikan dalam Rapat Koordinasi Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) yang digelar di Hotel Swarna Dwipa, Palembang.
Penghargaan diterima oleh Kepala Bagian BPBJ Setda Muba, Erdiansyah SP MSi, mewakili Bupati Muba H. M. Toha Tohet, S.H., dan diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Sumsel, H. Cik Ujang.
Berdasarkan penilaian dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Republik Indonesia (LKPP RI), Muba meraih skor total 76,64, dengan rincian:
Pemanfaatan Sistem Pengadaan (bobot 30%) : skor 23,67
Kualifikasi & Kompetensi SDM PBJ (bobot 30%) : skor 12,97
Tingkat Kematangan UKPBJ (bobot 40%) : skor maksimal 40
Meski tetap masuk tiga besar, posisi Muba turun dari peringkat pertama pada tahun 2023 menjadi peringkat ketiga tahun ini.
Kabag BPBJ Muba, Erdiansyah SP MSi, menjelaskan bahwa penurunan peringkat tersebut terjadi karena jumlah pejabat fungsional PBJ berkurang dari 16 orang menjadi 11 orang akibat mutasi pegawai.
“Meski terjadi penurunan, kami optimis bisa memperbaiki capaian pada penilaian ITKP 2025. Fokus kami adalah meningkatkan kualifikasi dan kompetensi SDM PBJ agar Muba bisa kembali ke posisi puncak,” ujar Erdiansyah.
Menyikapi hal ini, Bupati Muba H. M. Toha Tohet, S.H., tetap memberikan apresiasi atas capaian tersebut.
“Penghargaan ini bukti bahwa tata kelola pengadaan di Muba berjalan di jalur yang benar. Tapi kita tidak boleh cepat puas. Tahun depan, kita harus genjot peningkatan kualitas dan kuantitas SDM PBJ, serta terus mendorong inovasi dan efisiensi agar pelayanan publik makin transparan dan akuntabel,” tegasnya.